Jual Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N
Dapatkan Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N new dan original hanya di Rizki Arika Teknik, distributor terpercaya yang menyediakan produk berkualitas tinggi untuk kebutuhan industri Anda. Kami menawarkan solusi sensor yang andal dan presisi untuk berbagai aplikasi industri dengan harga kompetitif dan layanan purna jual terbaik. Pastikan Anda memilih produk sensor berkualitas dari Pepperl Fuchs hanya di Rizki Arika Teknik!
Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N
Sensor induktif NJ10-30GM-N Pepperl Fuchs memiliki peran penting dalam berbagai sektor industri berkat kemampuannya yang luar biasa dalam mendeteksi objek logam tanpa kontak fisik. Dengan berbagai fitur dan spesifikasi yang unggul, sensor ini mampu memberikan solusi tepat untuk aplikasi otomatisasi, pengendalian mesin, dan berbagai proses industri lainnya. Artikel ini akan membahas secara mendetail tentang spesifikasi dan keunggulan dari sensor ini.
Spesifikasi Umum Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N
1. Fungsi Saklar: Normally Closed (NC)
Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N menggunakan fungsi saklar Normally Closed (NC), di mana kondisi normalnya adalah sirkuit tertutup. Ketika sensor mendeteksi objek logam, sirkuit akan terbuka. Fungsi ini sangat berguna dalam aplikasi yang membutuhkan kontrol logika terbalik, di mana sistem perlu mengetahui kapan objek tidak terdeteksi.
2. Jenis Output: NAMUR
Sensor ini menggunakan jenis output NAMUR, yang merupakan standar internasional untuk sensor induktif. Teknologi ini memungkinkan sensor memberikan sinyal output yang stabil dan menghubungkannya langsung ke perangkat pengendali atau sistem otomasi tanpa memerlukan perangkat tambahan. Hal ini sangat mempermudah integrasi sensor ke dalam sistem otomatisasi yang lebih kompleks.
3. Jarak Operasi yang Dinilai: 10 mm
Sensor ini dapat mendeteksi objek logam pada jarak 10 mm dengan akurat. Kemampuan ini membuat sensor NJ10-30GM-N sangat cocok untuk aplikasi yang memerlukan deteksi objek dengan presisi tinggi pada jarak pendek.
4. Instalasi Flush: Mudah Dipasang dan Tahan Lama
Sensor ini dirancang agar dapat dipasang flush, memungkinkan pemasangan sensor yang rata dengan permukaan objek atau mesin tanpa menonjol. Desain ini mengurangi kemungkinan kerusakan mekanis akibat gesekan atau benturan, serta mempermudah pemasangan di ruang terbatas. Keuntungan lainnya, pemasangan flush juga meningkatkan keamanan karena menghindari objek yang bisa menghalangi sensor.
5. Jarak Operasi yang Dijamin: 0 … 8,1 mm
Sensor ini menjamin jarak operasi antara 0 hingga 8,1 mm, memberikan fleksibilitas lebih dalam penggunaannya di berbagai aplikasi. Dengan rentang jarak ini, sensor dapat diandalkan untuk mendeteksi objek logam dalam berbagai kondisi tanpa kehilangan keakuratan.
Faktor Pengurangan dan Material yang Dapat Dideteksi
1. Faktor Pengurangan pada Aluminium (rAl)
Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N mendeteksi objek berbahan aluminium dengan efisiensi yang 40% lebih rendah dibandingkan objek berbahan baja, karena faktor pengurangan rAl sebesar 0,4. Pengguna perlu mempertimbangkan hal ini saat mengaplikasikan sensor pada bahan logam ringan seperti aluminium.
2. Faktor Pengurangan pada Tembaga (rCu)
Sensor ini juga memiliki faktor pengurangan rCu sebesar 0,3, yang menunjukkan bahwa kemampuannya dalam mendeteksi objek tembaga berkurang sekitar 30%. Ini penting untuk aplikasi yang melibatkan bahan tembaga, yang sering digunakan dalam industri listrik dan elektronik.
3. Faktor Pengurangan pada Stainless Steel (304)
Bagi aplikasi yang melibatkan bahan stainless steel jenis 304, sensor ini memiliki faktor pengurangan r304 sebesar 0,85. Sensor ini tetap dapat mendeteksi objek berbahan stainless steel dengan efisien, meskipun material tersebut lebih tahan terhadap sensor induktif dibandingkan bahan lain, berkat faktor pengurangan yang relatif tinggi.
Keunggulan Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N dalam Industri
1. Akurasi Tinggi untuk Berbagai Aplikasi
Sensor ini menawarkan akurasi tinggi dalam mendeteksi objek logam pada jarak yang sangat pendek. Sensor yang andal dalam deteksi memungkinkan penggunaannya dalam berbagai aplikasi industri, seperti sistem pengendalian mesin dan otomatisasi yang memerlukan presisi tinggi.
2. Kompatibilitas dan Integrasi Mudah dalam Sistem Otomatisasi
Dengan output NAMUR dan kemampuan pemasangan flush, sensor ini mudah diintegrasikan dengan berbagai sistem otomatisasi yang sudah ada. Hal ini mempermudah proses pengendalian mesin dan meningkatkan efisiensi operasional tanpa memerlukan modifikasi yang rumit pada sistem yang ada.
3. Daya Tahan yang Tinggi di Berbagai Lingkungan Industri
Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N dirancang untuk bekerja dalam kondisi lingkungan yang keras dan menantang, seperti pabrik, industri otomotif, dan sistem logistik. Sensor ini memiliki daya tahan yang sangat baik terhadap debu, kelembapan, dan suhu ekstrem, menjadikannya pilihan ideal untuk berbagai aplikasi industri.
4. Efisiensi Energi yang Tinggi
Sebagai sensor dua kawat (2-wire), sensor ini memiliki konsumsi daya yang rendah namun tetap mampu memberikan performa yang optimal. Hal ini membuatnya sangat efisien dalam penggunaan energi, mengurangi biaya operasional dan meningkatkan keberlanjutan sistem secara keseluruhan.
Spesifikasi Nominal Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N
1. Tegangan Nominal: 8.2 V (Ri Sekitar 1 kΩ)
Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N beroperasi pada tegangan nominal 8.2 V, dengan resistansi internal (Ri) sekitar 1 kΩ. Tegangan ini memastikan sensor dapat bekerja secara optimal pada banyak sistem, serta memberikan stabilitas dalam performa deteksi objek logam.
2. Tegangan Operasi: 5 hingga 25 V
Sensor ini memiliki rentang tegangan operasi antara 5 hingga 25 V, yang memberikan fleksibilitas untuk digunakan pada berbagai sistem dengan voltase berbeda. Sensor ini menawarkan rentang tegangan yang luas sehingga memudahkan integrasi ke dalam berbagai aplikasi industri, mulai dari sistem pengendalian mesin hingga otomatisasi pabrik.
3. Frekuensi Saklar: 0 hingga 300 Hz
Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N mendukung frekuensi saklar antara 0 hingga 300 Hz, yang memungkinkan deteksi objek pada kecepatan tinggi. Sistem yang dinamis atau aplikasi dengan objek bergerak cepat dapat memanfaatkan frekuensi saklar yang tinggi ini untuk deteksi real-time.
4. Histeresis: 3%
Sensor ini mengukur seberapa besar perubahan yang dibutuhkan pada kondisi deteksi untuk mengembalikan keadaan semula setelah objek terdeteksi. Histeresis yang rendah ini memastikan deteksi yang akurat tanpa terlalu banyak fluktuasi, meningkatkan kinerja dan stabilitas sensor dalam sistem otomatisasi.
Konsumsi Daya Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N
1. Kondisi Tanpa Deteksi Pelat Pengukuran: ≥ 3 mA pada Tegangan Nominal
Saat sensor tidak mendeteksi pelat pengukuran, konsumsi daya akan mencapai ≥ 3 mA pada tegangan nominal. Ini memastikan bahwa sensor tetap beroperasi efisien saat tidak ada objek logam yang terdeteksi, tanpa mengorbankan daya yang tidak perlu.
2. Kondisi dengan Deteksi Pelat Pengukuran: ≤ 1 mA pada Tegangan Nominal
Saat sensor mendeteksi pelat pengukuran atau objek logam, konsumsi daya akan turun menjadi ≤ 1 mA pada tegangan nominal. Dengan konsumsi daya yang rendah, sensor ini memberikan efisiensi energi yang lebih tinggi, yang penting dalam sistem yang mengutamakan keberlanjutan dan pengurangan biaya operasional.
Tingkat Keselamatan Fungsional Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N
Safety Integrity Level (SIL): SIL 2
Desain sensor ini mengusung Safety Integrity Level (SIL) 2, yang menunjukkan bahwa sensor ini memenuhi standar keselamatan fungsional industri yang ketat. Sensor ini mendukung aplikasi yang mengutamakan keamanan dan keandalan, berkat sertifikasi SIL 2 yang memastikan tingkat kegagalan sangat rendah, sehingga cocok untuk sistem industri dengan kebutuhan keselamatan tinggi.
Spesifikasi Mekanik Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N
1. Tipe Koneksi: Kabel
Koneksi kabel yang terpasang pada sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N memungkinkan pengguna melakukan pemasangan dan integrasi dengan sistem lebih mudah.
2. Material Rumah: Stainless Steel 1.4305 / AISI 303
Rumah sensor ini terbuat dari stainless steel 1.4305 / AISI 303, sebuah material yang unggul dalam ketahanan terhadap korosi dan daya tahan di lingkungan yang menantang. Teknisi menggunakan material ini untuk merancang sensor yang mampu bertahan lama dan tetap berfungsi optimal, meskipun berada di kondisi lembap, berdebu, atau ekstrem.
3. Permukaan Pengindera: PBT
Bagian pengindera sensor terbuat dari PBT (Polybutylene Terephthalate), yang memiliki ketahanan tinggi terhadap bahan kimia, suhu ekstrem, dan kerusakan mekanis. Penggunaan sensor ini direkomendasikan untuk aplikasi industri yang mengharuskan komponen tahan lama dan dapat diandalkan..
4. Derajat Perlindungan: IP66 / IP67
Dengan spesifikasi tersebut, sensor ini sangat cocok untuk aplikasi di lingkungan yang keras. IP66 menunjukkan bahwa sensor ini sepenuhnya terlindungi dari debu, sementara IP67 menunjukkan bahwa sensor dapat bertahan dalam kedalaman air hingga 1 meter selama 30 menit. Keunggulan ini sangat penting dalam aplikasi industri yang beroperasi di lingkungan yang basah atau berdebu.
Kabel Sensor: Kualitas dan Ketahanan
1. Diameter Kabel: 6 mm ± 0.2 mm
Sensor ini menggunakan kabel dengan diameter 6 mm ± 0.2 mm, yang memastikan kestabilan transmisi sinyal. Dengan ukuran yang sesuai, kabel ini juga dapat bertahan dalam kondisi penggunaan yang lebih berat.
2. Radius Pembengkokan: > 10 x Diameter Kabel
Desainer sensor ini merancangnya agar memiliki radius pembengkokan lebih dari 10 kali diameter kabel, memberikan fleksibilitas tinggi tanpa merusak kabel. Dengan demikian, memasang kabel ini menjadi lebih fleksibel dan efisien, terutama di area yang sulit dijangkau.
3. Material Kabel: PVC
PVC (Polyvinyl Chloride) digunakan sebagai material utama untuk kabel sensor ini. Material PVC memiliki ketahanan yang baik terhadap suhu rendah, kelembaban, serta gangguan mekanis, menjadikannya pilihan ideal untuk aplikasi industri yang membutuhkan ketahanan kabel dalam jangka panjang.
4. Penampang Inti Kabel: 0.75 mm²
Perancang memilih penampang inti kabel sebesar 0.75 mm² untuk kabel sensor ini, sehingga arus listrik dapat mengalir secara optimal tanpa menghambat transmisi sinyal. Ukuran ini memastikan bahwa sensor dapat berfungsi dengan baik meskipun dalam jarak yang cukup jauh, menjaga stabilitas sinyal sepanjang perjalanan kabel.
5. Panjang Kabel: 2 Meter
Pepperl Fuchs menyediakan sensor NJ10-30GM-N dengan kabel sepanjang 2 meter, sehingga Anda lebih mudah memasang dan memilih lokasi sensor di area yang luas. Panjang kabel yang memadai pada sensor ini menjadikannya solusi ideal untuk berbagai konfigurasi sistem yang memerlukan jarak penghubung ekstra.
Dimensi dan Ukuran Sensor
1. Panjang Sensor: 40 mm
Sensor ini memiliki panjang 40 mm, yang memungkinkan pemasangan di ruang terbatas tanpa mengorbankan kinerja atau akurasi. Ukuran kompak ini juga memudahkan integrasi sensor dalam berbagai aplikasi industri.
2. Diameter Sensor: 30 mm
Dengan diameter 30 mm, sensor ini memiliki ukuran ideal untuk banyak aplikasi yang membutuhkan deteksi akurat namun tetap efisien dalam ruang pemasangan terbatas. Dimensi ini juga memungkinkan sensor untuk dipasang di mesin atau perangkat lain tanpa memakan banyak tempat.
Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N
Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N Datasheet: Sensor NJ10-30GM-N Datasheet Pdf
baca juga : Sensor Pepperl Fuchs NBB15-U1-Z2 Indonesia
Pemesanan
Apabila Anda memerlukan Sensor Pepperl Fuchs NJ10-30GM-N, PT. Raibung Delapan Sinergi adalah mitra terpercaya untuk memenuhi kebutuhan Anda. Kami menawarkan sensor asli dengan harga yang bersaing serta dukungan layanan purna jual terbaik. Kami juga siap memberikan solusi terbaik yang sesuai dengan kebutuhan industri Anda.
Hubungi kami sekarang juga untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan melalui:
PT. Raibung Delapan Sinergi
Alamat: 18 OFFICE PARK BUILDING 12Th Floor Unit E
JL TB Simatupang No.18 RT 002 RW 001
Kel. Kebagusan Kec. Pasar Minggu
Jakarta Selatan
Telepon: 0813-8123-5552 | 0895422653550
Email: info@raibungdelapansinergi.com